Sejak pertama digelar tahun 1996 silam, tercatat cuma tiga negara yang pernah merasakan gelar juara Piala AFF. Thailanda dan Singapura sama-sama mendominasi dengan tiga gelar, sementara Vietnam kebagian sekali.
Di tahun 2010 ini ketiga negara tersebut sudah tersingkir, yang membuat dipastikan munculnya Raja Baru Asia Tenggara. Thailand secara mengejutkan tersingkir di fase Grup A, pun begitu dengan Singapura yang kalah bersaing dengan Filipina di Grup B. Sementara sang juara bertahan semalam ditundukkan Malaysia dengan agregat 0-2.
Jadilah Indonesia, Malaysia dan Filipina punya kans untuk merasakan gelar juara untuk kali pertama. Peluang yang bisa jadi lebih besar memihak Indonesia.
Dikatakan memihak Indonesia karena anak didik Alfred Riedl sudah berbekal kemenangan tandang atas Filipina dengan skor 1-0 di semifinal pertama. Malam nanti Firman Utina cs tinggal butuh hasil imbang untuk melangkah ke final.
Jika skenario itu terwujud, laga menghadapi Malaysia di partai puncak layak dipandang positif oleh timnas Indonesia. Selain rekor pertemuann yang lebih baik, di fase grup lalu Indonesia berhasil mengalahkan tetangga dekatnya itu dengan sor telak 5-1.
Semudah itukan Indonesia bisa memenangi Piala AFF pertamanya? Tentu saja tidak.
Indonesia harus ingat kalau Filipina tampil sangat meyakinkan di pertandingan pertama lalu, pemain keturunan yang mereka miliki jelas-jelas merepotkan pertahanan yang dikawal Maman Abdurahman dkk. Menyebut leg kedua sebagai laga kandang pun sepertinya percuma, toh di pertandingan pertama, yang merupakan laga kandang Filipina, skuad besutan Simon McMenemy tampil lepas dan tanpa beban di depan lebih dari 70.000 fans Indonesia.
Malaysia juga tak bisa disepelekan begitu saja, andai Indonesia akhirnya melangkah ke final. Timnas harus ingat kalau saat Malaysia kalah telak di pertandingan fase grup banyak pemainnya yang mengalami cedera.
Status Malaysia sebagai salahh satu tim Asia Tenggara yang masuk putaran final Asian Games jelas jadi raihan yang tak bisa dipandang remeh. Apalagi Malaysia mampu melangkah sampai ke babak kedua, sebelum dihentikan Iran dengan skor 1-3.
Menyusul terdepaknya tim-tim unggulan dan mantan juara, peluang Indonesia jadi kampiun terbuka sangat lebar. Syarat yang harus dipenuhi punggawa timnas untuk bisa mewujudkannya adalah tetap fokus dan melupakan euforia kemenangan di laga sebelumnya karena masih ada tantangan besar menunggu.
sumber : http://www.detiksport.com/sepakbola/read/2010/12/19/080625/1528090/76/muncul-juara-baru-giliran-indonesia