Jumat, 24 Desember 2010

Nasabah Bakrie Life Beri Deadline Pembayaran Dana di Januari 2011

Jakarta - Nasabah PT Asuransi Jiwa Bakrie (Bakrie Life) menuntut manajemen bisa menyelesaikan pembayaran picilan pokok & punga yang tertunggak paling lambat Januari 2011. Jika tidak, nasabah mengancam akan langsung menemui orang nomor satu di Grup Bakrie, Aburizal Bakrie.

"Tidak ada alasan tidak punya uang karena tidak mungkin orang percaya Grup Bakrie tidak punya uang," kata perwakilan nasabah Bakrie Life Jakarta Yoseph dalam pesaan singkat kepada detikFinance, Jumat (24/12/2010).

Ia mengatakan, selama ini para nasabah sudah percaaya dan berinvestasi dana di Diamond Investa Bakrie Life karena sudah tahu produk asuransi jiwa ini sudah legal secara hukum & ada izin dari Bapepam-LK.

"Kami minta ketegasan pembayaran dari manajemen Bakrie Life yang sudah tidak berani jawab sms & telepon bahkan bertemu nasabah sejak lama. Kalau tidak ada ketegasan, maka nasabah akan berusaha sekuat tenaga bertemu Nirwan Bakrie atau Aburizal Bakrie," ujarnya.

Menurutnya, para nasabah berharap besar adanya pertemuan tersebut bisa membuahkan hasil, yaitu adanya pembayaran. Karena kata Yoseph, Grup Bakrie pasti menjaga nama baik agar kepercayaan masyarakat terhadap Grup Bakrie menjadi baik.

"Padahal sewaktu mencari dana dulu, nasabah selalu dihubungi & dihormati. Nasabah berdoa supaya Grup Bakrie tetap diberkati Tuhan supaya dapat membayar nasabah," imbuhnya.

Seperti diketahui, Bakrie Life menderita gagal bayar produk asuransi berbasis investasi dengan nama Diamond Investa sebesar Rp 360 miliar.

Sesuai SKB, manajemen Bakrie Life menawarkan skema pengembalian dana pokok sebesar 25% di 2010, 25% di 2011, dan sisanya 50% di 2012.

Sebanyak 25% pada tahun 2010 dibayar empat kali setiap akhir triwulan, demikian juga pada tahun 2011, dan sisanya 50% di Januari 2012 namun nasabah kembali gigit jari karena SKB tidak diindahkan oleh manajemen.

Skema pembayaran Angsuran Pokok dana tersebut yakni Maret 2010 (6,25%), Juni 2010 (6,25%), September 2010 (6,25%), Desember 2010 (6,25%), Maret 2011 (6,25%), Juni 2011 (6,25%), September 2011 (6,25%), Desember 2011 (6.25%), dan terakhir pada Januari 2012 (50%).

Cicilan dana pokok baru dibayarkan dua kali yakni Maret 2010 dan Juni 2010. Cicilan pokok pada September 2010 belum dibayarkan berikut bunga dari Juli 2010 sampai November 2010.

Sehingga Bakrie Life masih mempunyai sisa utang kurang lebih senilai Rp 290 miliar kepada 250 nasabah Diamond Investaa yang menginvestasikan dananya diatas Rp 200 juta.

sumber : http://www.detikfinance.com/read/2010/12/24/160141/1532246/5/nasabah-bakrie-life-beri-deadline-pembayaran-dana-di-januari-2011