Menurut perempuan, lelaki yang tersenyum tidak lebih menarik ketimbang pria yang memasang wajah sombong atau diam merenung. Sebuah studi di Kanada mengungkapkan itu. Studi ini melibatkan 1.084 pria dan wanita heteroseksual.
Jessica Tracy, sosiolog universitas Vancouver Kanada melakukan penelitian bersama rekannya Alex Beall. Dalam penelitian, mereka menunjukkan empat pose foto lawan jenis kepada 100 partisipan. Yang dilihat adalah reaksi awal atas daya tarik seksual foto di mata partisipan.
Keempat ekspresi dan pose yang diperlihatkan yaitu wajah bahagia (senyum), bangga (dengan tangan terangkat di atas kepala), malu (dengan mata melihat ke bawah), dan netral (tanpa ekspresi). Lalu partisipan harus memberi penilaian daya tarik berdasarkan skala 1-9, 9 adalah yang paling menarik.
Penelitian ini menghasilkan kesimpulan, pria tidak menarik di mata wanita saat mereka terlihat bahagia dan tersenyum. Itu karena pria yang tersenyum dinilai sebagai feminin dan tidak dominan.
Seperti dilaporkan di jurnal Emotion, ini menjelaskan mengapa identitas ‘bad boy’ merupakan sebuah daya tarik ikon gender.
Sebaliknya, lelaki menilai perempuan lebih menarik ketika tersenyum. Atau setidaknya saat mereka kelihatan bangga atau percaya diri.
"Hasil penelitian ini merefleksikan norma gender dan nilai budaya tradisional yang berkembang di masyarakat, setidaknya masyarakat Barat," Tracy. [mor]
