Rabu, 15 Desember 2010

Pertama Kali,,, RI-Spanyol Gelar Dialog Antar-iman.





Madrid - Untuk pertama kali RI-Spanyol secara bilateral bekerjasama menggelar Dialog Antar-iman yang berlangsung di Casa Asia, Ministerio de Asuntos Exteriores y de CooperaciĆ³n (Urusan Asia, Kementerian Luarnegeri dan Kerjasama, red), Madrid, Rabu (15/12/2010).

"Dialog mengangkat tema Pengelolaan Toleransi, Respek dan Pengertian dalam Masyarakat Agama: Pengalaman Indonesia dan Spanyol," demikian Dubes RI untuk Kerajaan Spanyol Adiyatwidi Adiwoso kepada detikcom hari i ini.

Dubes dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini sangat signifikan sebab membawa dua negara yang terpisah jauh secara geografi untuk berbagi visi yang sama dalam menciptakan perdamaian dunia dengan berdialog antar-imaan.

"Kekuatan pendorong di belakang dialog ini adalah keyakinan bahwa dalam dunia yang cepat berubah saat ini, kerjasama antar-agama dapat memajukan saling pengertian dan toleransi," terang Dubes.

Dikatakan, Indonesia dan Spanyol telah memiliki pengalaman panjang mengenai pentingnya toleransi dan saling pengertian. Kedua negara juga terletak di lintasan agama dan kebudayaan serta terbuka terhadap bermacam-macam pengaruh dalam sejarah mereka.

Lanjut Dubes, keduanya juga menjadi korban ancaman separatis, konflik etnik dan agama serta aksi-aksi terorisme.

"Semakin banyak kita bertukar kebudayaan dan pemikiran, semakin banyak kita belajar satu sama lain. Semakin banyak kita bekerjasama dan menyebarkan kemauan baik, semakin dekat kita pada perdamaian dunia," demikiian dubes, mengutip pidato presiden Yudhoyono di Universitas Harvard.

Delegasi Indonesia dalam dialog kali ini adalah Dr. Bahrul Hayat (Sekjen Kementerian Agama), Prof. Dr. Komaruddin Hidayat (Rektor Universitas Syarif Hidayatullah), Dr. Abdul Mukti (Sekjen PP Muhammadiyah).

Selain itu juga Pdt. Dr. Richard Daulay (Sekolah Tinggi Theologia Methodist, Medan), Prof. Dr. Philip Widjaja (Walubi), Dr. Andang Binawan (Sekolah Tinggi FIlsafat Driyarkara), Dr. Fatimah Husein (Universitas Islam Sunan Kalijaga) dan Endy Bayuni (editor senior Jakarta Post).

Dari pihak Spanyol: Luis Felipe Fernandez de la Pena (Dirjen Amerika Utara, Asia Pasifik Kemlu), Victoria Gonzalez Roman (Dubes Aliansi Peradaban Kemlu), dan Aurora Mejiaa Errasquin (Dirjen Kerjasama Legal Internasional dan Hubungaan Agama, Kementerian Yustisi).

Justo Lacunza (Rektor Emeritus Institut Studi Arab dan Islam, PISAI). Juan Antonio Martinez Camino (Sekjen Konferensi Episcopal EspaƱola), Mariano Blazquez (Sekjen Entitas Evangelie), Raiy Tatary (Sekjen Komisi Islam Spanyol), Florencio Serrano Prior (Presiden Federasi Komunitas Budha Spanyol), dan Jaque Ladero (Wakil Presiden Federasi Komunitas Yahudi)..

sumber  : http://www.detiknews.com/read/2010/12/15/234512/1525902/10/pertama-kali-ri-spanyol-gelar-dialog-antar-iman